UNTUKMU YANG SEDANG TERJATUH
Mungkin saat ini dirimu sedang berada pada titik terendahmu,
tersungkur jatuh dalam dasar kerak gelap dirimu, kehilangan semua sifat baikmu.
Segala rasa yang tak tertampik, hadir tanpa diminta
kadang sedih, kecewa, merasa tak berharga, dunia hanya hitam putih tanpa warna.
Tak ada rasa, tak ada canda tawa.
Semua terasa sia-sia begitu saja.
Meski sulit menerima semua perasaan yang hadir dalam jiwa.
Yakinilah, titipan rasa-rasa tersebut adalah anugerah bila kita tak putus asa menerima dan cari hikmahnya.
Mungkin, saat ini kau akan mengutuk dirimu sendiri atas segala yang terjadi, membenci dirimu sendiri sebenci-bencinya, merasa yang terburuk di dunia dan tak ada tempat kembali.
Tak apa, nikmati saja prosesnya, proses mengutuk, tidak terima, dan membenci diri.
Bagian pentingnya, tetaplah berdoa agar kau terjaga dari putus asa dan semoga Allah singkapkan tabir hikmahnya segera.
Sabar ya.
Sehancur-hancurnya dirimu, pasti ingin semuanya segera berlalu.
Hai, bolehkah aku minta padamu satu hal?
tolonggg.. tolongg dengan sangat, jangan hukum dirimu terlalu keras ya, apapun kesalahanmu atau atas segala rasa yang hadir dalam dirimu.
Menghukum dirimu sungguh bukan tugasmu, tugasmu hanya memperbaiki.
Aku harap kau segera lihat titik cahaya.
Jika belum, Aku mohon kejar itu ya, supaya kamu tak terlarut terlalu lama pada dalamnya emosimu.
Aku miliki yakin, ketika kamu mampu melewatinya kamu akan temukan tempat kembali yang sungguh menentramkan hati.
Meski kini kau mungkin sedang banyak melewati jalan berduri.
Yakini, hayati, jalani, syukuri.
Sabar ya.. meski berat, semoga hal itu dapat membuatmu jadi lebih kuat.
Seperti kata fiersabesari dalam lagunya yang berjudul "Pelukku untuk pelikmu"
Disana ada lirik.
"Kita perlu kecewa untuk tahu bahagia
Bukankah luka menjadikan kita saling menguatkan
Kadang kala tak mengapa
Untuk tak baik baik saja
Kita hanyalah manusia
Wajar jika tak sempurna
Saat kau merasa gundah
Lihat hatimu percayalah"
Jangan pernah berhenti meminta pada Tuhan yang miliki segalanya.
Kalau kamu merasa gak punya apa2, ingat selalu Tuhan selalu punya segalanya untukmu.
Okay? Percayalah, tangan pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat, Ia memberimu waktu untuk mendewasakan diri menaiki tangga perbaikan.
Jangan lepaskan, mendekatlah dan genggam erat. Ya?
Dariku yang pernah ada di titik itu, titik yang tak mungkin orang lain dapat pahami sebelum mengalami.
Aku disini, ucapkan selamat. Semoga Allah segera turunkan rahmat dan petunjukNya.
Salam sayang, peluk jauh dariku, untukmu.
-ElKa-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar